BASISBERITA.COM, Minahasa – Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Sulut Steven Kandouw menghadiri ibadah di GMIM Tumou-Tou Kendis, Kabupaten Minahasa, Minggu (8/10/2023) sekaligus memberikan bantuan hibah bagi rumah ibadah.
Wagub didampingi istri tercinta Kartika Devi Tanos bersama anak terkasih Oswaldo Kandouw dan Asisten I Setdaprov Sulut Denny Mangala serta pejabat teras Pemprov Sulut lainnya.
Wagub Kandouw mengatakan bantuan hibah untuk rumah-rumah ibadah di Sulut mulai disalurkan pekan ini oleh Pemprov Sulut.
“Sebenarnya dibagikan pertama mulai dari Miangas Talaud. Tapi karena Asisten I orang Tondano, kita bagikan pertama mulai dari kampunh Asisten I Denny Mangala,” kata Wagub Kandouw.
Namun tak semua rumah ibadah kebagian bantuan hibah. Sebab, dibeberkan Kandouw, jumlah rumah gereja di Sulut hampir lima ribu gereja, sementara mesjid ada dua ribu lebih. Jadi total semua tujuh ribu lebih rumah ibadah.
“Kalau semua diberikan rata-rata Rp25 juta dana hibah maka sudah tidak bisa bayar gaji Asisten I. Jadi harus dipilah-pilah mana yang bisa mendapatkan hibah. Ini namanya politik anggaran,” kata Wagub Kandouw.
Di sisi lain, Wagub Kandouw melihat pemuda di Kendis ini banyak. Karena itu, ia mengimbau anak-anak giat belajar.
“Belajar setinggi mungkin supaya banyak anak di Kendis termotivasi bisa gantikan Asisten I Denny Mangala,” celoteh wagub.
Menurut orang nomor dua di Bumi Nyiur Melambai ini, jumlah penduduk Indonesia 270 juta. Di mana, yang lulusan sarjana 27 juta, SMA ada 50 juta, sedangkan 200 juta lulusan di bawah SMP. Ini menjadi pertanyaan. Bagaimana berkompetisi kalau lulusan hanya sampai SMP.
“Karena itu tidak salahnya kalau sekolah setinggi mungkin. Tolong pak pendeta seluruh jemaat selalu berpesan kepada anak-anak muda kita tidak ada jalan lain selain meningkatkan capaian-capaian pendidikan,” ungkap Kandouw.
Di akhir sambutannya, Wagub Kandouw juga meminta bantuan doa supaya Sulut terus aman, damai dan sejahtera.
“Hidup rukun dan damai, niscaya Tuhan akan selalu menolong kita semua,” pungkasnya.(sco/*)