BASISBERITA.COM, Manado – Pameran Etnografi yang diadakan di Museum Daerah Sulawesi Utara (Sulut) mendapat antisias pengunjung, terlebih para pelajar di Kota Manado.
Adapun Pameran Etnografi ini dibuka, Kamis (23/11/2023) oleh Ketua Dharma Persatuan (DWP) Sulut Christiani Kepel-Soputan didampingi Ketua TP-PKK Manado Irene Golda Angouw-Pinontoan serta Kepala Dinas Kebudayaan Daerah Sulut Jani Lukas.
Ketua DWP Sulut mengapresiasi Pameran Etnografi. Menurut dia, dengan adanya pameran seperti ini agar memperkenalkan kepada anak didik warisan kekayaan kultural Sulut.
“Tema yang diangkat saat ini adalah peralatan mata pencaharian tradisional, dengan menampilkan berbagai bentuk etnografi yang merupakan gagasan ide dimasa lampau dan diwariskan menjadi kekayaan kultural Sulut, yang patut dibanggakan dan dilestarikan,” terangnya.
Dengan kegiatan ini, lanjut dia, pengunjung pameran dapat mengalami proses kebudayaan mendalam, serta mengembangkan dan memanfaatkan teknologi modern dan meningkatkan taraf hidup.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Daerah Sulut Jani Lukas mengatakan kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai program pengelolaan museum daerah dan menumbuhkembangkan daya tarik masyarakat ke museum.
“Museum bisa menjadi sarana pendidikan terutama menyangkut sejarah. Olehnya, kami terus mengajak masyarakat untuk berkunjung ke museum,” tukas Lukas.
Hadir dalam kegiatan ini seluruh jajaran Dinas Kebudayaan Sulut, Kepala UPTD Museum Fredy Tamarindang serta para undangan.(sco/*)