BASISBERITA.COM, Manado – Pembenahan kualitas pendidikan Sulawesi Utara (Sulut) terus digenjot Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) di bawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK).
Salah satu caranya, dengan meningkatkan kompetensi guru. Termasuk para kepala sekolah. Seperti yang dilaksanakan Pemprov Sulut melalui Dinas Pendidikan Daerah, dengan mengumpul semua Kepala Sekolah (Kepsek) tingkat SMA di Balai Penjamin Mutu Pendidikan Sulut, Kamis (8/6/2023).
Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Utara yang juga Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Daerah Steve Kepel yang membuka kegiatan itu meminta para Kepala Sekolah (Kepsek) tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) se Sulut, membuat siswa-siswi berprestasi.
“Kita minta bagaimana teknik pembelajaran, ciptakan siswa berprestasi. Sesuatu yang membanggakan,” tegas Kepel saat pembukaan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS-SMA), Kamis (8/6/2023) di Balai Penjamin Mutu Pendidikan Sulut.
Prestasi akan bermuara pada kebanggaan, menurut Kepel, sangat penting. Ia mencontohkan waktu tahun 1980-an, SMA 1 Manado jadi sekolah membanggakan. Karena ada siswanya juara dua tingkat nasional.
“Konotasi kita semua siswa di SMA itu pintar. Makanya banyak yang mau masuk sekolah di situ,” tuturnya.
Olehnya, Kepel meminta MKKS-SMA ini sebagai menjadi wadah koordinasi untuk lebih fokus dalam peningkatan kualitas pendidikan Sulut.
Kepel juga meminta fasilitas di sekolah dibenahi.
“Paling penting sekolah itu, selain peserta didik, suasana belajar juga penting. Jadi bukam cuma bangunan tapi landscape bangunan, seperti taman itu harus bersih. Bikin bagus halaman sekolah,” pinyanya.
“Itu bagian dari kegiatan menunjang suasana lingkungan belajar,” tukasnya.
Hadir dalam kegiatan ini, di antaranya Kepala Badan Kepegawaian Daerah Sulut Clay Dondokambey dan para kepsek tingkat SMA se Sulut.(sco)