Pemerintahan

Pemprov Sulut Beri Penghargaan Pemda Terbaik Penurunan Stunting 2024

BASISBERITA.COM, Manado – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) di bawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw memberi Penghargaan Stunting Tahun 2024 bagi Pemerintah Daerah (Pemda) kabupaten/kota se Sulut di Hotel Aryaduta Manado, pada Selasa (17/9/2024).

Penyerahan penghargaan stunting ini diserahkan langsung Asisten III Setdaprov Sulut Fransiskus Manumpil yang mewakili Wakil Gubernur Steven Kandouw.

Untuk Kategori Kinerja Pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Penurunan Stunting Tahun 2024, yang meraih terbaik pertama adalah Kota Tomohon. Posisi terbaik kedua diberikan kepada Bolaang Mongondow Selatan dan ketiga untuk Bolaang Mongondow Utara.

Pada posisi keempat diraih Kabupaten Minahasa Utara, sedangkan Kabupaten Siau Tagulandang dan Biaro serta Kabupaten Bolaang Mongondow Timur berada di terbaik kelima dan keenam.

Sementara untuk Kategori Best Performance Pada Pelaksanaan Penilaian Kinerja Tahun 2024: Kategori Kota diraih Pemerintah Kota Tomohon, untuk Kategori Kabupaten disabet Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara.

Manumpil saat membacakan sambutan Wagub Sulut mengatakan kegiatan ini dalam rangka evaluasi kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemda di Sulut dalam hal percepatan penanganan stunting.

“Ini juga bagian dari merumuskan langkah-langkah strategis demi capaian yang optimal,“ kata Manumpil dalam Rapat Koordinasi dan Evaluasi (Rakorev) Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) se-Sulut yang dirangkaikan dengan Pemberian Penghargaan Penurunan Stunting Tahun 2024, di Hotel Aryaduta Manado.

Adapun penghargaan yang diberikan Pemprov Sulut, kata dia, agar termotivasi untuk pemda se Sulut dalam penanganan stunting.

“Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas kerja keras dan inovasi yang telah dilakukan agar terus berupaya meningkatkan dengan hasil yang dicapai,” tuturnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Sulut Elvira Katuuk dalam laporannya mengatakan kegiatan ini sebagai wujud komitmen untuk meningkatkan derajat kesehatan di Bumi Nyiur Melambai.

Dengan diadakannya kegiatan ini, lanjut Katuuk, menjadi wadah untuk evaluasi kinerja dalam percepatan penanganan stunting di Sulut.

“Semua pemangku kepentingan evaluasi program yang telah berjalan sebagai percepatan stunting,” ujarnya.

Ini dilakukan, lanjut dia, agar tidak terjadi tumpang tindih dalam menjalankan program.

“Hasilnya diharapkan dapat gambaran yang jelas terkait stunting,” tukasnya.(sco)

Baca Juga

Pimpin Apel Perdana, Gubernur Olly Dondokambey Ungkap Kunci Sulut Terus Berkembang

Basis Berita

OD-SK Pacu Rekonstruksi Peningkatan Ruas Jalan Pontak-Kalait-Lobu

Basis Berita

Pemprov Sulut Terima Masukan Terkait Persiapan Perda RTRW Sulut

Basis Berita