BASISBERITA.COM, Manado – Upaya memperkuat koordinasi dan sinergi di antara semua pihak terkait pelayanan publik melalui sistem Samsat dilakukan Tim Pembina Samsat Sulawesi Utara (Sulut). Dengan mengadakan rapat di Aula Kantor Pusat Bank SulutGo, pada Selasa (19/11/2024).
Kepala Badan Pendapatan Daerah Sulut June Silangen mewakili Sekretaris Daerah Provinsi Sulut Steve Kepel yang membuka rapat ini menyampaikan Samsat bukan hanya sekadar tempat pengurusan administrasi kendaraan bermotor, tetapi juga sebuah institusi vital yang menghubungkan pemerintah dengan masyarakat dalam memenuhi kewajiban administratif.
“Oleh karena itu, pelaksanaan rapat Tim Pembina Samsat ini bukan semata-mata pertemuan rutin, melainkan momentum penting untuk mengevaluasi, memperbaiki, dan menginisiasi langkah-langkah inovatif dalam meningkatkan kualitas pelayanan kita,” tegasnya.
Dijelaskan, pelayanan yang cepat, efisien, dan transparan merupakan tuntutan zaman yang tidak dapat kita abaikan. Teknologi dan pola pikir masyarakat yang semakin berkembang menuntut kita untuk terus beradaptasi.
“Diharapkan rapat ini dapat menjadi forum bagi kita semua untuk berdiskusi secara konstruktif, menyusun strategi efektif, serta mengidentifikasi solusi atas berbagai tantangan yang dihadapi dalam penyelenggaraan layanan Samsat,” tukasnya.
Dirops BSG Nurcholis dalam pemaparannya menjelaskan beberapa hal terkait kesiapan BSG dalam hal opsen BBNKB dan MBLB dan lain-lain.
Bank SulutGo sebagai bank agregator menurut Parengkuan, tetap mensuport berbagai yang berhubungan dengan tugas dan fungsi Bank SulutGo kesamsatan.
Kegiatan turut dihadiri, di antaranya sebagai pembicara, yakni dari Kabag Ops Ditlantas Polda Sulut Nurcholis, Dirops Bank SulutGo (BSG) Louisa J Parengkuan, perwakilan Jasa Raharja dan perwakilan Pertamina.(sco)